Debat Pilkada Pinrang, UM DIHATI Sebut Kinerja ASN Wajib Sesuai Bidangnya
PINRANG,--Debat Publik Pertama Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pinrang Tahun 2024 dengan topik Pelayanan Publik yang Responsif dan Kesejahteraan Masyarakat Pinrang yang Kolektif" langsung dari Indoor Kantor Bupati Pinrang. Selasa, 29 Oktober 2024 Pukul 09.00 wita.
Debat pertama tersebut dihadiri langsung Paslon No. 1. (Ahmad Jaya Baramuli - Ir. Abdillah Natsir) Paslon No. 2. (H. A. Irwan Hamid, S.Sos. - Sudirman Bungi, S.IP., M.Si.) Paslon No. 3. (Usman Marham, S.H., M.H. - Andi Hastri T. Wello). Serta Forkompinda ldan Jajaran KPU kabupaten Pinrang Sulalaawesi Selatan (Sulsel)
Dalam pertanyaan terkait sistem pengawasan yang kuat dalam pengadaan barang dan jasa sangat krusial dalam tata kelola pemerintahan karena sektor ini sering menjadi titik rawan penyalahgunaan anggaran dan korupsi pertanyaannya adalah Apa langkah strategis paslon untuk memastikan bahwa pengadaan barang dan jasa di pemerintah daerah berjalan transparan dan bebas dari korupsi
Usman Marham calon bupati pinrang paslon nomor urut 3 dalam menanggapi hal tersebut mengatakan berbicara tata kelola pemerintahan mau tidak mau larinya kepada berarti menempatkan pegawai pada tempatnya jangan kita menempatkan orang-orang ahlinya di pertanian kita tempatkan di PU itu tidak sesuai nah ini contoh saya memberikan Hanya contoh begitu pula dengan yang lainnya tetapi pegawai-pegawai yang sudah ditata seperti begitu sesuai dengan penempatan disiplin ilmu yang dia miliki Insyaallah dia bekerja dengan baik dilandasi dengan agama.
" Insyaallah pemerintahan bagus jika terkelola dengan baik itu yang sering saya katakan adalah kalau mau bagus suatu Kabupaten usahakan ulama dengan pemuka masyarakat harus berdampingan insya Allah mengenai manajemen apalagi sudah ditempatkan dengan sesuai dengan keahliannya masing-masing Insyaallah jangan lagi ada korupsi karena kenapa kami sudah menyiapkan juga nantinya Kalau kami yang terkini kita sudah meningkatkan penghasilannya pegawai negeri
program kami juga jadi Insyaallah makanya pilih saja nomor tiga dengan program unggulan Kami adalah peningkatan mutu pendidikan dan tunjangan tambahan penghasilan pegawai di mana ada dasar monitoring adalah adalah monitoring center jadi penempatan tadi betul adalah penempatan orang yang tepat harus ditaruh di tempat yang tepat transparansi akuntability cepat dan tepat partisipasi masyarakat dalam transparansinya efisiensi dan inovasi untuk kepemimpinan dan integritas hukum dan keadilan pemberantasan korupsi evaluasi dan pembelajaran.
jadi Ketika suatu orang ditempatkan di tempat lantas itu tidak sesuai bidangnya tidak berjalan dengan sebaiknya maka itu harus segera dievaluasi jangan Tetap di tempat itu, karena jika tetap menjadi pemimpin atau menjadi kepala dinas di tempat yang sepertinya tidak sesuai maka harus dievaluasi jika tidak dievaluasi berarti ada sesuatu harus diperiksa KPK l.
Lebih lanjutnya, jangan lupa kalau mau tidak ada yang korupsi pilih yang ada Gerindra di dalamnya karena Prabowo mengatakan tidak ada kader yang akan korupsi di dalamnya.
Sementara Terkait Pembangunan sektor kesehatan Paslon No 3, Usman Marham-Andi Hastri memiliki nilai tambah bagi masyarakat. Tidak hanya masyarakat umum, tapi juga tenaga kesehatan.
Usman Marham, pada sesi debat paslon Bupati Pinrang, Selasa (29/10) menegaskan, rujukan dalam pelayanan kesehatan adalah WHO yang memuat standardisasi tenaga kesehatan. Yakni 1 dokter untuk 1000 pasien.
“Ini penting agar dokter bisa melayani secara proporsional,” ungkapnya.
Wakil Bupati Pinrang, Andi Hastri menambahkan, paslon nomor 3 memiliki program unggulan terkait peningkatan pelayanan kesehatan dan BPJS Gratis. Pelayanan kesehatan akan dilakukan dengan lebih progresif dengan mengupayakan warga tidak sakit.
“Fokus pelayanan kesehatan ini penting pada aspek pencegahan. Jadi, upaya-upaya dilakukan agar masyarakat tidak gampang sakit. Jangan hanya fokus menangani orang sakit. Pilih nomor 3,” pungkasnya.(Har/rls)