-->

Notification

×

Indeks Berita

Klik Gambar Untuk Mendengarkan

Naas, Balita Di Pinrang Disandera 16 Jam Pelaku Ancam Pakai Parang

Senin, 05 Agustus 2024 | Agustus 05, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-08-05T05:45:50Z
Ilustrasi 


Naas, Balita Di Pinrang Disandera 16 Jam Pelaku Ancam Pakai Parang, Korban Jalani Perawatan 



PINRANG -- Sungguh miris,. Seorang ayah bernama Sandi (25) di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel). Melakukan aksi penyanderaan dan kekerasan terhadap anak kandungnya sendiri yang masih berumur 1 tahun 2 bulan selama 16 jam.



Video aksi kekerasan itu beredar di media sosial, pelaku yang tak lain orang tua korban mengancam akan membunuh anaknya itu dengan parang.



Kasat Reskrim Polres Pinrang, Iptu Andi Reza Pahlawan kepada awak media membenarkan adanya kejadian tersebut, Pelaku sudah di amankan 


"Benar pelaku sudah diamankan, informasi kami dapatkan dari Bhabinkamtibmas mendapat laporan dari pihak keluarga koban. Kemudian kami bersama tim langsung ke lokasi," ungkap Kasat Reskrim Polres Pinrang, Iptu Andi Reza Pahlawan, Senin (5/8/2024).


Andi Reza mengungkapkan, pelaku menyandera anaknya di rumahnya di Desa Tosulo, Kecamatan Mattiro Sompe, Pinrang. Pelaku melakukan penyanderaan mulai pukul 19.00 Wita, Minggu (4/8) hingga 10.00 Wita, Senin (5/8).


Pelaku juga kata dia, mengancam akan membunuh anaknya dengan sebilah parang.


"Selama 16 jam yah dia (pelaku) ini menyandera anaknya. Mulai jam 7 malam sampai 10 pagi tadi, Jadi pelaku gunakan parang mengancam mau membunuh anaknya," ucapnya.


Andi Reza mengutarakan, selama penyanderaan itu, pihaknya terus melakukan negosiasi kepada pelaku agar melepaskan korban. Namun pelaku bersikeras tidak mau melepaskan anaknya itu.


"Semalaman kami di sana, melakukan negosiasi kepada pelaku. Tapi pelaku juga bersikeras, baru tadi sekitar jam 10 kami bisa amankan pelaku dan menyelamatkan anaknya," ujarnya.



Sementara korban saat ini menjalani perawatan intensif di rumah sakit dikarenakan mengalami dehidrasi setelah disandera 16 jam.


"Kami masih melakukan pemeriksaan pelaku, sudah diamankan. Kalau korban di rumah sakit kurang vitamin dan susu setelah disandera 16 jam," tandas Andi Reza.

Coffee Ginseng 5 In 1

×
Berita Terbaru Update