Curah Hujan Tinggi, Tanah Longsor dan Banjir Landa Pinrang, Jalan Penghubung 5 Desa Terdampak
PINRANG,--Bencana Tanah Longsor dan Banjir melanda di Kabupaten Pinrang Bagian Utara Jumat , 3 Mei 2024, akibatnya pada Pukul 03.00 Wita Dini hari Kejadian Tanah Longsor di Dusun Ranga-ranga , Kel Betteng , Kec. Lembang dan Banjir Dusun Barombong, Desa Sipatuo, Kec. Patampanua, Hal tersebut diungkapkan langsung Kepala Pelaksana BPBD Kab. Pinrang Kalaksa BPBD Pinrang, Dr.Rhommy Manule, M.Si.
"Penyebab & Kronologis adalah Curah hujan yang tinggi menyebabkan terjadinya tanah longsor dan meluapnya air dari beberapa sungai yang menggenangi pemukiman,jalan, perkebunan dan persawah di wilayah Kec. Patampanua setinggi lutut orang dewasa.,"ungkapnya.
Lebih lanjut kata dia dalam peristiwa tak mengakibatkan adanya korban jiwa namun Area terdampak beberapa kerusakan.
"Pada kejadian tersebut Jalan Penghubung antar 5 desa Sekitar 15 hektar perkebunan, 10 hektar persawahan dan banjir 20 rumah berdampak pada (20 KK, 120 jiwa) sementara Kerusakan Fasilitas Jalan rusak 10 hektar sawah milik warga terancam gagal panen,"terangnya
Kalaksa BPBD Pinrang, Dr.Rhommy Manule, M.Si. menambahkan Kondisi terkini Material longsor masih menutup akses jalan TRC dan Pemerintah setempat membantu membersihkan material longsor yang ada. Air masih menggenangi pemukiman, persawahan dan perkebunan milik warg
"Saat ini Upaya yang dilakukan TRC BPBD Asessment & Pendataan, Dokumentasi, Berkoordinasi dengan Aparat dan Pemerintah setempat, Pemantauan Informasi Prakiraan Cuaca Dan Peringatan Dini, Membersihkan Material Longsor yang ada di Lokasi,"pungkasnya.(Rls/Har)