Mantan Gubernur Sulsel H.M Amin Syam Meninggal Dunia, Semasa Hidup Dikenal Merakyat
MAKASSAR - Innalillahi wainna ilaihi rajiun Mantan Gubernur Sulawesi Selatan Mayor Jenderal TNI (Purn) HM Amin Syam meninggal dunia Jumat (1/9/2023) malam di Rumah Sakit Siloam Makassar.
"Innalillahi wainna ilaihi rajiun telah wafat bapak Mayjen TNI (Purn) HM Amin Syam (Ketua PW DMI Sulsel) sekitar jam 23.50," kata Sekretaris PW DMI Sulsel Hasid Hasan Palogai melalui pesan WhatsApp.
Jenazah pemilik RSU Bahagia Makassar disemayamkan di rumah duka, Kompleks Azalea, Panakkukang, Kota Makassar.
"Semoga amal ibadahnya diterima di Sisi Allah SWT, dilapangkan dan diterangi kuburnya. Serta segala kekhilafan Almarhum diampuni oleh Allah SWT. Aamin YRA. Al-Fatihah,"kata Fadli warga yang mengenal dekat almarhum
Dilangsir Jejak fakta. Diketahui Amin, Bupati Enrekang periode 1988–1993, sempat pulih setelah dirawat intensif di ruang ICU Rumah Sakit Siloam, Makassar, Kamis (13/7/2023). Beberapa bulan kemudian, ia harus kembali ke Siloam dan berpulang selamanya.
Amin Syam, Ketua DPRD Sulsel 1999-2003, selama ini aktif sebagai jemaah dan pengurus Masjid Quba Azalea.
Sehari-hari Ketua Umum PW Dewan Masjid Indonesia (DMI) Sulsel itu paling mudah ditemui di masjid dengan kubah warna mentereng emas tersebut.
Pagi hari, Amin dan istri biasanya menyapa dan berbaur dengan pengunjung di RSU Bahagia, Jl Minasa Upa No.9, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar. Sebelum azan berkumandang, Amin back to mosque, sudah berada di masjidnya duduk tenang.
Amin Gubernur ke-6 Provinsi Sulawesi Selatan masa jabatan 19 Januari 2003 – 19 Januari 2008.
Amin Syam lahir tanggal 12 Desember 1945 di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan.
Istri Dr Hj Apiaty Kamaluddin. Anak Amin Syam - Apiaty Kamaluddin: Irma Awalia, Sri Angela Muliana Amin Syam, dan Imran Tenritatta.
Sebelum jadi Bupati Enrekang, Amin pernah menjabat sebagai Dandim 1426 Kodam VII/Wirabuana, Pasi Ter Korem 141, Kepala Penerangan Kodam VII, Wakil Asisten Teritorial Kodam VII/Wirabuana.
Amin Syam lahir dari keluarga bangsawan Bone. Orang tua Amin asli Desa Parippung, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone.
Leluhur Amin Syam adalah La Temmassonge’ Raja ke-22 Bone.
Riwayat pengabdian Amin Syam dibukukan dengan judul HM Amin Syam Pejuang Tanpa Kenal Halte.(***)
