-->

Notification

×

Indeks Berita

Klik Gambar Untuk Mendengarkan

Kalaksa BPBD Pinrang, Pimpin Operasi SAR Temukan Pemancing, Warga Asal Pinrang

Senin, 21 Agustus 2023 | Agustus 21, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-08-21T05:15:28Z

 

Kalaksa BPBD Pinrang, Pimpin Operasi SAR Temukan Pemancing, Warga Asal Pinrang




PINRANG, -- Empat warga Pinrang,  tenggelam saat memancing. Perahu yang ditumpangi korban diduga diterjang ombak di Perairan Pajalele, Pinrang, Selat Makassar, Minggu, 20 Agustus 2023 sekira pukul Pukul 14.00 Wita



Kalaksa BPBD Pinrang, Dr.Rhommy Manule, M.Si. mengatakan membenarkan adanya peristiwa itu terjadi saat 4  pemancing 4 orang atas nama Sukri (L), Surahman (L), Oda (L), Pampang (L) hendak memancing di Perairan Pajalele, Pinrang Sulawesi Selatan 



"Mereka ini berempat warga Pinrang hendak memancing, kemudian naik perahu Pukul 16.00 Wita, menerima laporan dari Relawan SAR Pinrang dan Pihak keluarga korban perahu pemancing jenis katinting dengan awak pemancing 4 orang, dipimpin oleh Surahman. Perahu bergerak sejak pagi  dari Sumpang Binangae Jampue dan mati mesin, terdampar di perairan laut Pajalele,  Selat Makassar, Desa Binanga Karaeng. Perkiraan jarak 2 mil laut dari pesisir pantai. ," kata Kalaksa BPBD Pinrang, Dr.Rhommy dikonfirmasi 


Selanjutnya,  Upaya yang dilakukan pencarian oleh TRC BPBD, Babinsa TNI Lembang, masyarakat setempat, Menyiapkan renops, personil dan dukungan peralatan untuk pencarian di laut, Operasi pencarian dan pertolongan di laut dengan penyisiran 2 Tim Basarnas, Pos SAR Pare-Pare, Pos SAR Polman, dan Pos SAR Majene,






Informasi yang dihimpun dari Kalaksa BPBD Pinrang, Dr.Rhommy Manule, M.Si. melalui Hasil Identifikasi dan assessment, Koordinasi dengan aparat terkait Dokumentasi. Yaitu;


-Pada hari Minggu Pukul 18.57 Wita, TRC BPBD dan Babinsa TNI Lembang dengan SLR safety unit, menemukan perahu dan awak pemancing yang terdampar di laut. Saat ini sedang dilakukan proses evakuasi cepat dengan menarik perahu ke tepian pantai terdekat. Kondisi ombak gelombang laut normal kondusif, 



- sekitar Pukul 23.00 Wita, TRC BPBD melakukan koordinasi dan identifikasi bersama Kapolsek Lembang, Kapolsek Duampanua, Kades Sabbang Paru, aparat TNI dan warga masyarakat.



- Senin, 21/08/23, Pukul 06.15 Wita di Pos SAR Polman melakukan briefing sesuai Renops pencarian, penemuan, pertolongan dan evakuasi, oleh SAR Gabungan Polman dan Pinrang di pimpin Kalaksa, Dan Pos SAR Polman dan Kanit Pos SAR Pare-Pare sesuai kontak akhir korban terapung dengan titik koordinat akhir di Perairan Tanjung Karama, Ds Karama, Desa Karama, Polman.



- Pukul 08.50 Wita, Ops SAR Gabungan oleh BPBD Pinrang dan BASARNAS (Pos SAR Pare-Pare dan Polman) dilakukan dengan dukungan Kades Karama, Kec.Tinambung, Kab. Polman dan warga masyarakat setempat. Dengan menggunakan Kapal Nelayan jenis Bodi pada titik koordinat lokasi pencarian di Tanjung Tangkas, perbatasan Kab.Polman dengan Kab.Majene.



- Pukul 06.00 Wita, Basarnas Majene & PSC 119 setelah menerima laporan warga masyarakat, segera melakukan penyisiran dan pencairan.


- Pukul 07.00 Wita, ditemukan oleh Nelayan Alimin warga asal Barane, Kel.Baurung, Kec. Banggai Timur, Majene dan kemudian di evakuasi oleh Basarnas dan Polairud Polres Majene.


- Pukul 09.00 Wita, korban sudah dievakuasi dalam kondisi selamat dan kelelahan. Saat ini masih berada di rumah penduduk.


- Pukul 10.00 Wita, Tim Pencarian Pos SAR Pare-Pare dan Pos SAR Polman kembali, kemudian berkoordinasi dengan Tim Pencarian Pos SAR Majene bertemu pada titik lokasi ditemukannya korban.


- Pukul 10.40 Wita, korban persiapan di jemput oleh keluarga menuju Kabupaten Pinrang.



" Unsur Terlibat  dalam operasi tersebut, TRC BPBD Pinrang, BPBD Polman, BPBD Majene, BASARNAS (Pos Pare-Pare, Polman, Majene), TNI-POLRI,Pemerintah setempat,Warga masyarakat setempat,"pungkasnya.(har/rls)

Coffee Ginseng 5 In 1

×
Berita Terbaru Update