Bupati Pinrang Ingatkan Ancaman El Nino Kepada Petani Di Acara Mappalili
PINRANG- - Bupati Pinrang Irwan Hamid didampingi Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura A. Tjalo Kerrang, Kadis Sumber Daya Air dan Bina Kontruksi M. Jaenal, Kadis Bimacipta Awaluddin Maramat, menghadiri acara ritual memulai turun sawah yang dikenal dalam istilah bahasa Bugis 'Mappalili' di kelurahan Salo Kecamatan Watang Sawitto, Senin (29/5/2023).
Irwan Hamid mengatakan, jika acara Mappalili sebelum turun sawah ini, merupakan manifestasi dari doa serta harapan para petani kepada Yang Maha Kuasa, agar musim tanam ini berjalan dengan baik dan menghasilkan produksi yang melimpah," ini adalah tradisi turun menurun, yang pada hakekatnya adalah bentuk doa, harapan dan tawakkal para petani kita kepada yang Maha Kuasa, agar hasil produksi melimpah dan Penuh berkah," jelas Irwan Hamid.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Irwan Hamid mengingatkan kepada para petani untuk mewaspadai ancaman kekeringan dengan fenomena El Nino. Kondisi ini menurut Irwan Hamid harus menjadi perhatian utama mengingat Pirnrang adalah daerah lumbung pangan yang akan berdampak jika El Nino tersebut melanda wilayah ini," Kita semua harus waspada ancaman kekeringan dampak dari fenomena El Nino yang kemungkinan akan melanda Indonesia," Harapnya.
Namun demikian kata Irwan Hamid, Pemerintah tentunya telah menyiapkan mitigasi dan antisipasi jika dampak kekeringan ini juga melanda pertanian Kabupaten Pinrang melalui dinas terkait khusunya Distanhorti dan SDA-BK ," Tentu kita punya skenario antisipasi dan mitigasi, tapi semoga tidak terlalu berdampak di wilayah kita," ujarnya.
Acara Mappalili ini dihadiri Lurah Salo, Babinsa dan Bhabinkabtibmas, penyuluh pertanian. serta puluhan petani yang ada di wilayah tersebut.
.
.
.
Narasi/foto : Udin