 |
| Ket Gambar. ( Ketua POP IGI Tingkat SD Nursyamsih ) |
TUAL, --Dalam mewujudkan sinergitas percepatan peningkatan pendidikan di Indonesia salah satu pelaksana Program Organisasi Penggerak Ikatan Guru Indonesia (POP IGI) menyambangi Kota Tual Provinsi Maluku Jum'at 24 - 26 Maret 2023.
Tim yang ikut dalam kunjung tersebut dari jajaran pengurus pusat IGI yaitu ketua umum Danang Hidayatullah, sekjen Hibatun Wafiroh, bendum Tia Rizqi Ferlina, waketum Abdul Wahid Nara, ketua POP tingkat SD Nursyamsih, ketua tingkat SMP Nur Azijah beserta jajaran panitia POP, dan pengurus wilayah IGI Maluku.
Rombongan disambut Sekretaris Dinas Pendidikan dan kebudayaan kota Tual Muhammad Tahir Banyal bersama ketua IGI Tual Muhammad Seknun bersama jajaran pengurusnya.
Menurut Nursyamsih ketua POP IGI tingkat SD sengaja menyasar daerah tual untuk bersinergi untuk saling menguatkan. Apalagi di kota Tual banyak anggota IGI yang juga sebagai kepala sekolah penggerak dan guru penggerak.
"Aktivitas organisasi penggerak IGI bersinergi dengan Program Guru Penggerak dan Program Sekolah Penggerak" ungkap Nursyamsih yang biasa disapa Bu Anci ini .
"Dengan demikian, bakal tercipta sebuah ekosistem pembelajaran yang saling menguatkan dan melibatkan seluruh pihak" tambah Anci yang juga guru SMP 26 Makassar ini.
Sementara itu, Sekjend IGI Pusat Hibatun Wafiroh dalam sambutannya berterima kasih kepada dinas dikbud Kota Tual dan pengurus IGI kota Tual. "Sangat luar biasa sambutannya, dan mari kita bersinergi menjalankan mendukung program penggerak ini" jelas Wafi
“Melalui POP dan program strategis lainnya, kami di IGI berupaya menemukan berbagai metode pembelajaran yang efektif, kreatif, dan inovatif sehingga mampu meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia,” jelas Wafi yang juga mantan sekwil IGI Jatim ini.
Sementara itu, sekdis dikbud kota Tual Muhammad Tahir Banyal menyambut baik kedatangan tim POP IGI, rombongan disambut dengan pengalungan syal khas Maluku Tenggara dan Tari disaat pembukaan kegiatan di Hotel Grand Vilia Langgur Jum'at malam.
"kami menampilkan tari menggambarkan budaya Indonesia sebagai wujud penerapan kurikulum merdeka di Tual" katanya. "Untuk IGI Tual alhamdulillah sudah banyak yang menjadi guru penggerak, dan kepala sekolah penggerak" tambah Tahir yang juga sekretaris IGI kota Tual ini.
Dalam kegiatan tersebut juga diadakan penyusunan Laporan pelaksanaan kegiatan POP dan presentase praktek baik dari para IGIers di Maluku Tenggara khususnya kota Tual (iwa)
