Gegara Jalan Rusak, Emak Emak dan Kades Di Pinrang Ngamuk, Minta Pelaksana Proyek Bertanggungjawab
PINRANG,--Rusaknya jalan di desa Mattombong kecamatan Mattiro sompe kabupaten Pinrang membuat geram dan mendapatkan aksi protes Dari Tahir kepala desa Mattombong dan Sejumlah Ib di desa tersebut.
Bahkan beberapa warga dan kepala desa menuding penyebab rusaknya kondisi jalan tersebut akibat mobil truck yang mengangkut bahan material untuk proyek pembangunan.
Bahkan selain soal jalan rusak warga juga menilai pelaksana proyek tidak tanggap terhadap lingku gan sekitar yang dinilai merusak membuat jalan berlubang rusak parah.
Melalui aksi pemblokiran jalan Kepala desa dan Sejumlah warga melalui Video berdurasi 2 menit itu, link video: https://youtu.be/RQQJ0iFI8sQ yang tersebar di beberapa grup WhatsApp kepala desa meminta agar aktifitas mobil truk proyek berhenti dan bertanggung jawab atas rusak Jalan desa tersebut.
Kepala desa dan Masyarakat yang melakukan aksi blokade dengan memasang bambu dan siap menghentikan aktifitas mobil truk yang mondar mandir merusak jalan.
Diketahui video viral kepala desa Mattombong Tahir bersama warganya yang juga ikut protes tersebut mengatakan, berterima kasih atas pembangunan yang dilakukan di desa Mattombong namun jalan yang di rintis Oleh Masyarakat desa rusak parah sehingga semua transportasi kendaraan terganggu.
"Jalannya sudah seperti kubangan kerbau, jalan yang kami rintis belum cukup satu tahun sudah rusak, jadi tolong Pemkab perhatikan juga akses jalan warga, kami melarang mobil proyek masuk sebelum ada komitmen dan tanggung jawab dari pelaksana proyek, silahkan palang ibu ibu,"ungkap Tahir melalui videonya
Lanjutnya masyarakat di daerah kita ini banyak petani. "Kondisi Jalan Rusak masyarakat tidak bisa berkaktivitas secara normal Selaku kepala Desa dia minta agar jalan yang rusak segera diperbaiki,"pungkasnya.(har/rls)
