Berdamai, Kades Di Pinrang VS Wartawan |
PINRANG,--Didampingi Ketua PWI Pinrang Masrul Umar, Pimpinan Redaksi Tabloi SIDAK, Hamka Wellu dan Wartawan Zona Tipikor, A Djamro. Andi Ramli wartawan media SiDAK mencabut laporan polisi no. /mei/2020 terkait pengancaman dirinya oleh oknum Kades Kaballangan Ibrahim.
Andi Ramli wartawan SIDAK, berinisiatif mencabut pelaporannya sendiri karena belakangan ini diketahui keduanya adalah rumpung keluarga. ".Iya ada hikma dibalik ini, saya legowo dan baru tahu pak kades Ibrahim itu masih rumpung keluarga saya juga," Ucapnya.
Ketua PWI Pinrang Masrul Umar mengapresiasi perdamaian itu. " Alhamdulillah keduanya sudah legowo dan saling memaafkan. Jadi Miss komunikasi Dinda. Ucapnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Pinrang HA Irwan Hamid mengharapkan terjalinnya sinergitas antara pemerintah dan insan pers. " Saya berharap kita sama sama bersinergi untuk Pinrang. Wartawan itu adalah mitra, bukan musuh. Sebaliknya sebagai mitra kita harus saling memahami.
Terpisah, Pimpinan Redaksi tabloid SIDAK Hamka Wellu kepada media menyebut inti persoalan itu kembali ke Andi.Ramli " Iya intinya kembali ke yang bersangkutan A. Ramli. Sebagai pimpinan saya mengapresiasi apapun keputusan itu.
Andi Ramli itu, selain wartawan, ia juga seorang guru beladiri dari perguruan wali suci. Jadi pastinya Ia arif mengambil kebijakan dan bijak dalam menentukan keputusan". Sebutnya.(rld)