Ket gambar; Ketua PMII Pinrang Trigosal (Toni) saat orasi Di hari Anti korupsi Dunia. |
PINRANG,--Pemerintah kabupaten Pinrang secara simbolis telah menyalurkan Bantuan Langsung Tunai-Dana Desa (BLT - DD) di beberapa Desa yang ada dikabupaten Pinrang.
Menanggapi Hal tersebut Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Pinrang Trigosal Kerap disapa Toni mengungkapkan mengapresiasi pemerintah kabupaten Pinrang dalam penyaluran bantuan Itu, Namun sisi lain pentingnya penyaluran Itu harus tepat sasaran.
"Kami meminta kepada pemerintah kabupaten Pinrang agar penyaluran BLT dana desa Itu benar benar yang diberikan masyarakat kurang mampu yang berdampak Pandemi Covid19 ini,"tegas Toni.
Menurutnya Kata Toni, "karena ini merupakan Dana Desa sangat penting untuk di awasi Bersama sama karena hal ini berkaitan dengan kebutuhan masyarakat kurang mampu, Jadi kami menegaskan Pihak yang mengawasi penyaluran BLT tersebut, jika Menemukan tidak sesuai harus segera diatasi,"ungkapnya.
Sebelumnya Bupati Pinrang Irwan Hamid menyerahkan Bantuan Langsung Tunai-Dana Desa (BLT - DD) secara simbolis di Desa Pananrang, Kecamatan Mattiro Bulu. Hal ini mengacu pada Permenkeu No.40/PMK.07/2020 tgl 20 April 2020 tentang Perubahan atas Permenkeu No.205/PMK.07/2019 tentang Pengelolaan Dana Desa. Penyerahan BLT - DD yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Pinrang ini adalah Kabupaten yang tercepat menyalurkan BLT - DD se Kabupaten/Kota se Sulawesi Selatan.Rabu, (29/4/2020).
Bupati Pinrang, Irwan Hamid saat menyerahkan bantuan BLT - DD secara simbolis ini didampingi Plt. Kadis PMD, Andi Mahmud Bancing dan Kadis Pertanian dan Hortikultura, Andi Tcalo Kerrang. Turut menyaksikan Camat setempat, unsur Muspika dan aparat desa.
Bantuan secara simbolis ini dilakukan oleh warga penerima dan selanjutnya didistribusikan ke warga penerima lainnya. Bantuan ini menyasar ke keluarga miskin (Gakin) yang terdampak Covid-19 di Kabupaten Pinrang.
Bupati dalam kesempatan itu meminta kepada Kadis PMD, agar menyerahkan langsung bantuan secara tunai dan diberikan secara "door to door", melalui Tim Relawan Desa yang diawasi langsung secara ketat oleh aparat yang berwenang.
Irwan Hamid juga menekankan kepada Kadis PMD agar tidak main-main dalam menyalurkan bantuan ini. Bupati juga tegaskan agar penyalurannya betul-betul sesuai dengan ketentuan yang ada. (Har/Rls)