 |
| Ket gambar : Tim Rumah Herbal Pinrang saat melakukan sosialisasi manfaat salah satu tanaman Herbal yakni Daun Kelor. |
”Saatnya setiap potensi tanaman dan Tumbuhan Herbal yang ada di Pinrang bisa dimanfaatkan secara optimal untuk menunjang kesehatan masyarakat serta bisa mendapatkan nilai ekonomi bagi para petani,” kata Abdul Haris, ketua Kelompok Tani Dan Usaha Rumah Herbal Pinrang. Minggu (9 Februari 2020).Pagi.
Selain itu kata Haris juga Aktivis lingkungan pinrang , untuk mewujudkan masyarakat lebih giat melakukan Pelestarian Tumbuhan herbal masyarakat juga harus didorong dengan pemahaman edukasi terkait jenis tumbuhan yang memiliki kandungan Untuk kesehatan contohnya pada Tanaman Herbal, Seperti Kelor, Bayam, pare, Singkong, Pepaya Dan Tumbuhan Herbal yang lainnya.
 |
| Ket Gambar : Abdul Haris Ketua Kelompok Tani dan Usaha saat melakukan sosialisasi dan mengajak masyarakat mebudidayakan Tanaman Herbal |
Sembari hal itu tak cukup juga dengan pemerintah melakukan Sosialisasi juga harus dibarengi dukungan masyarakat agar masyarakat lebih giat dan memahami langsung, salah satu indikatornya dapat dilihat dari ketersediaan sumber daya alam (SDA), sumber daya manusianya (SDM), dan sarana prasarana pendukung kebutuhan masyarakat yang memadai. Selain itu potensi daerah juga harus dimunculkan.
Berdasarkan hasil pengamatan kami, tanaman herbal di kabupaten pinrang memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi produk yang lebih praktis dan sehat untuk dikonsumsi guna menunjang derajat kesehatan masyarakat. Sedangkan selama ini banyaknya jenis tanaman herbal di kabupaten Pinrang ini belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat.
 |
| Ket gambar : Hasil Tanaman Herbal Yang dibproduksi Rumah Herbal Pinrang |
“Melalui Rumah Herbal Pinrang Melihat potensi seperti itu kami bergerak untuk memberdayakan masyarakat agar SDA yang ada lebih berdayaguna untuk kesehatan masyarakat serta menggiat menanam Tumbuhan Herbal, karena kami bangun Rumah Herbal Ini Untuk langka kedepan bisa agar masyarakat lebih giat menkomsumsi tumbuhan herbal untuk kesehatan dan tak hanya itu hasil tumbuhan herbal menjadi komoditif ekspor Hasil Bumi Lasinrang, ” tambah Haris juga ketua Forum Jurnalis Muda Lasinrang (FJML).
Informasi yang di Himpun Rumah Herbal Pinrang Akan di Lauching Di Hut Pinrang ke 60 dalam pameran Pembangunan kabupaten Pinrang Expo 2020.(Rls/Ahm)
