 |
| Kekerasan Wartawan Di Makassar, Anggota DPRD Sulsel Siap Kawal Tuntutan Wartawan |
MAKASSAR,--- Anggota
DPRD Sulsel Andi Muh. Irfan AB dari
fraksi PAN, Husmaruddin dari fraksi PAN, Rismawati Kadir Nyampa dari fraksi Demokrat, dan Azizah Irma W. Irwan dari Fraksi Demokrat menerima aspirasi dari Group wartawan anti kekerasan.(27 September 2019).
DPRD Sulsel Andi Muh. Irfan AB dari
fraksi PAN, Husmaruddin dari fraksi PAN, Rismawati Kadir Nyampa dari fraksi Demokrat, dan Azizah Irma W. Irwan dari Fraksi Demokrat menerima aspirasi dari Group wartawan anti kekerasan.(27 September 2019).
Terkait dengan tindak kekerasan terhadap Jurnalis Muhammad
Darwin Fathir dari Antara.com dan Saiful dari Jurnalis Inikata.com. Group Wartawan Anti Kekerasan Meminta kepada pihak Kepolisian untuk menangkap dan menindak tegas oknum pelaku pemukulan
terhadap jurnalis tersebut mereka
menyuarakan aspirasi kepada DPR untuk meminta membantu menyelesaikan kasus yang terjadi pada Jurnalis pada hari
Selasa 24 september lalu.
Darwin Fathir dari Antara.com dan Saiful dari Jurnalis Inikata.com. Group Wartawan Anti Kekerasan Meminta kepada pihak Kepolisian untuk menangkap dan menindak tegas oknum pelaku pemukulan
terhadap jurnalis tersebut mereka
menyuarakan aspirasi kepada DPR untuk meminta membantu menyelesaikan kasus yang terjadi pada Jurnalis pada hari
Selasa 24 september lalu.
Adapun tuntutan mereka dalam
pernyataan sikap yakni :
Menuntut Kapolri mengusut tuntas
dan menindak tegas oknum polisi
pelaku kekerasan terhadap jurnalis di gedung DPRD Sulsel, meminta kepada Kapolrestabes kota Makassar untuk proses secara hukum Anggota polisi
yang melakukan kekerasan terhadap jurnalis, menegakkan dan mengembalikan Marwah UU pers No.40 tahun 1999 tentang Pers, menuntut Kapolri meminta
secara terbuka dan disiarkan melalui media massa.elektronik dan sebagainya, dan meminta kepada ketua DPRD Prov.sulsel untuk bersama-sama menolak
Revisi UU KUHP.
pernyataan sikap yakni :
Menuntut Kapolri mengusut tuntas
dan menindak tegas oknum polisi
pelaku kekerasan terhadap jurnalis di gedung DPRD Sulsel, meminta kepada Kapolrestabes kota Makassar untuk proses secara hukum Anggota polisi
yang melakukan kekerasan terhadap jurnalis, menegakkan dan mengembalikan Marwah UU pers No.40 tahun 1999 tentang Pers, menuntut Kapolri meminta
secara terbuka dan disiarkan melalui media massa.elektronik dan sebagainya, dan meminta kepada ketua DPRD Prov.sulsel untuk bersama-sama menolak
Revisi UU KUHP.
Anggota DPRD Sulsel dari fraksi Demokrat Andi Muh. Irfan mengatakan "kami akan meneruskan aspirasinya dan nantinya kami akan membuatkan berita acara kepada Polda Sulsel, Polrestabes dan pihak terkait lainnya"tegasnya
lanjutnya,Memang" seharusnya ada tindakan tegas untuk masalah ini, kami akan meminta kepada Staf untuk mengeFax surat ke DPR Pusat terutama menyangkut kebebasan pers. Kami mendukung segala tuntutan jurnalis dan akan memproses tuntutan jurnalis jika memang ini tidak pro dengan rakyat."ungkapnya.
Sementara Azizah Irma W. Irwan dari Fraksi Demokrat saat di konfirmasi juga mendukung segala tuntutan wartawan dan pihaknya tentunya siap menindaklanjuti sesuai prosedur yang berlaku.
(Rls)
(Rls)
