Berpotensi Bencana, Warga Batulappa Minta Bangkai Jembatan Bamba Di Evakuasi
|
PINRANG,--Bangkai jembatan bamba tidak kunjung diperbaiki setelah 7 tahun ambruknya. Jembatan yang menghabiskan dana hingga 2.4 milyar tersebut menjadi benalu serta keresahan warga setempat dikarenakan jembatan tersebut membendung aliran sungai bamba yang mengakibatkan meluapnya air sungai ke pemukiman warga setiap musim hujan tiba.
Menurut Muh.Harun Hamid salah satu pemuda asal Batulappa mengatakan Dinas Pekerjaan Umum (PU) kemudian angkat bicara. Dikutip dari berita tribun timur. Dinas Pekerjaan Umum (PU) ingin. Membongkar jembatan 2.4 milyar tersebut namun dikarenakan alasan keterkaitan hukum atas dasar barang bukti kasus korupsi jembatan tersebut. Sehingga pihak dinas Pekerjaan Umum masih menunggu sampai hari ini.
Sementara Isra Amin Sp.d.i selaku pemerhati lingkungan serta pemerhati tanaman kopi. Mengapresiasi penyegeraan pembongkaran jembatan bamba.
" jembatan bamba memang semestinya harus diangkat bangkainya dikarenakan mengundang kegelisahan warga setempat jembatan bamba berpotensi besar merusak pemukiman warga bisa berdampak Bencana dan merusak pula mata pencaharian para petani. Karena arus air sungai yang meluap merusak rumah serta tanaman para warga di sekitar sungai bamba yang akan berakibat fatal,"tuturnya.
Tambahnya kata dia, "Masyarakat setempat sudah berulang kali sudah menyampaikan pengusulan pembongkaran jembatan 2.4 milyar tersebut. Dan warga berharap ada tindakan cepat dari pemerintah setempat untuk pembongkaran jembatan bamba agar wilayah setempat terhindar dari bencana yang disebabkan oleh bangkai jembatan 2,4 milyar tersebut,"pungkasnya.(Rls/Mhh)