-->

Notification

×

Indeks Berita

Klik Gambar Untuk Mendengarkan

Sudah Teruji, Sistem e-Planning dan e-Budgeting Sudah Diterapkan Agus-Tanribali

Kamis, 03 Mei 2018 | Mei 03, 2018 WIB | 0 Views Last Updated 2018-05-03T03:41:43Z
Ket foto : Calon Gubernur sulsel Agus-Arifin Nu'mamg- dan Calon wakil gubernur sulsel Tanribali Lamo (Agus-Tanribali).

Sudah Teruji, Sistem e-Planning dan e-Budgeting Sudah Diterapkan Agus-Tanribali


MAKASSAR - Punya latar belakang anti korupsi, bebas dari nepotisme, tak suka pencitraan apalagi komitmen pada kata-kata yang dilontarkannya. Hal itu sangat pantas dialamatkan bagi pasangan Agus-Arifin Nu'mamg-Tanribali Lamo (Agus-Tanribali).

Kandidat Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 2 itu, menegaskan komitmennya menghadirkan pemerintahan bersih dan transparan jika kelak terpilih untuk memimpin Sulsel lima tahun kedepan.

Praktik korupsi, kolusi dan nepotisme atau KKN dijaminnya akan hilang. Terlebih, pihaknya siap menerapkan e-Planning dan e-Budgeting yang merupakan perisai dari praktik kotor yang dapat merugikan uang negara.

Komitmen mengimplementasikan e-planning dan e-budgeting secara tegas disampaikan oleh Agus di depan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Laode M Syarif, pada program 'Kupas Kandidat' di TVRI, Rabu (2/5/2018) malam.

"Saya berkomiten untuk melaksanakan sistem e-planning dan e-budgeting, selama saya di legislatif dan wakil gubernur selama dua periode sudah kami lakukan. Sehingga ketika kami terpilih, kita harus transparan, mulai dari proses penganggaran di legislatif sudah harus transparan, sampai kepada proses tindak lanjutnnya," kata Agus.

Disisi lain, menurut Agus, yang paling perlu harus memperhatikan kesejahteraan ASN (Aparatur Sipil Negara). Bahkan, untuk mencegah terjadinya korupsi, perlu ada sentuhan pembinaan moralitas. Ia mencontohkan ketika menjabat sebagai Ketua DPRD Sulsel, yang diikutkan adalah anggota untuk mengikuti training ESQ.

"Legislatif dan eksekutif merupakan mitra sejajar, kami terbuka kepada masyarakat, sehingga bisa ikut mengawasi apa yang kami lakukan. Terkait pelelangan kami akan integrasikan, pelelangan juga harus terbuka, sehingga masyarakat bisa mengawasi, jangan ada celah untuk adanya KKN," jelasnya. (Ami/Rls)

Coffee Ginseng 5 In 1

×
Berita Terbaru Update