-->

Notification

×

Indeks Berita

Klik Gambar Untuk Mendengarkan

Muliahnya, PMII Komisariat IAIN Parepare Galang Dana Bantu Bocah Syahrul

Kamis, 31 Mei 2018 | Mei 31, 2018 WIB | 0 Views Last Updated 2018-05-31T15:52:24Z
Sejumlah mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat IAIN Parepare turun ke jalan menggelar Aksi Sosial Galang Dana dengan membawa umbul-umbul, kardus dan bendera di Jalan H. Andi Muhammad Arsyad (depan klinik) Soreang Kota Parepare, Kamis, 31 Mei 2018.


Muliahnya, PMII Komisariat IAIN Parepare Galang Dana Bantu Bocah Syahrul


PAREPARE,— Sejumlah mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat IAIN Parepare turun ke jalan menggelar Aksi Sosial Galang Dana dengan membawa umbul-umbul, kardus dan bendera di Jalan H. Andi Muhammad Arsyad (depan klinik) Soreang Kota Parepare, Kamis, 31 Mei 2018.

Kegiatan tersebut dilakukan untuk membantu nasib malang yang dialami Syahrul (2), warga Benteng, Desa Kampung Galung, Kecamatan Patampanua Kabupaten Pinrang yang mengalami luka bakar.

Dikabarkan balita tersebut terjun ke panci saat ibunya memasak di dapur. Akibatnya, balita malang tersebut dilarikan ke RSUD Lasinrang hingga akhirnya dirujuk ke RS Wahidin Kota Makassar. Untuk menyembuhkan si balita malang ini, diperkirakan biaya operasi menghabiskan dana sebesar Rp20 juta.

“Kegiatan ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian karena kabar yang kami dapatkan pihak keluarga berasal dari keluarga yang kurang mampu,” ungkap Sukmawati, anggota PMII Parepare.

Hal yang sama juga dijelaskan oleh Muh. Aswan, Wakil Ketua PMII Rayon Syariah IAIN Parepare. 

“Kegiatan ini adalah bagaimana kita peduli sesama manusia, membantu saudara kita yang membutuhkan, apalagi di bulan suci ramadan ini. Mari kita berbondong-bondong melakukan kebaikan salah satunya dengan aksi peduli sosial ini,” tuturnya.

Aksi sosial tersebut dilakukan dengan tujuan mengajak pengguna jalan ikut berpartisipasi dan juga sebagai inpirasi bagi masyarakat untuk membantu mengulurkan tangan serta doa.

“Dari peristiwa yang kami dengar, nasib yang dialami balita tersebut sangat mengenaskan,” katanya. 

Di lain sisi, keluarga balita ini belum memiliki BPJS kesehatan, karena berasal keluarga yang kurang mampu. Inilah yang membangkitkan kesadaran anggota Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia untuk turut membantu meringankan beban korban.

” Kami berharap semoga ini bisa bermanfaat dan pihak keluarga diberikan kemudahan serta ketabahan. Semoga dengan bantuan ini korban  bisa ditangani sesegera mungkin dan diberikan kesembuhan oleh Allah SWT. Bagi seluruh masyarakat marilah kita saling membantu karena masih banyak saudara-saudara kita yang di luar yang membutuhkannya,” harap Zulkifli, Ketua Umum Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat IAIN Parepare.(Hmd/Rls)

Coffee Ginseng 5 In 1

×
Berita Terbaru Update