Moh Ikwal Terpilih ketua Kerukunan Mahasiswa Basseang periode 2017-2018
PINRANG,--Musyawarah besar ke III kerukunan mahasiswa basseang (Kambas) periode 2017-2018 Berlangsung di Gedung PKK Kabupaten Pinrang Dengan agenda pemilihan ketua, Sabtu (23/12).
Dari pantauan Dalam agenda Pemilihan ketua umum di ikuti oleh moh ikwal, muhasdi dan muh tahir, namun setelah di lakukan verifikasi syarat sebagai calon, satu di antaranya yang gugur di wilayah persyaratan yaitu muhasdi.
Pemilihan di laksanakan di karena kan ada dua calon yang lolos persyaratan dan berhak maju sebagai calon ketua umum kerukunan mahasiswa basseang.
Pemilihan di laksanakan Minggu (24/12/ 2017) pukul 04.30 dimana Moh ikwal yang juga mantan sekertaris umum terpilih ketua umum kerukunan mahasiswa basseang periode 2017-2018.
Surahman ketua demisioner dalam sambutannya mengatakan semoga dengan pemimpin KAMBAS satu periode ke depan dapat lebih baik.
"Dengan terpilihnya ketua Kambas yang baru saya berharap agar terus mengeksiskan dan dapat lebih memaksimalkan apa yang menjadi tujuan dari Kerukunan Mahasiswa basseang,"ungkapnya.
Sementara Moh ikwal, ketua umum terpilih mengharapkan seluruh kader KAMBAS agar tetap solid dan menjaga kebersamaan.
"Insyaallah ini sebuah amanah bagi saya dan saya juga berharap agar Kader Kambas merapatkan barisan karena tantangan organisasi kedepan lebih berat ketimbang yang kemarin,"tuturnya.
Sebelumnya H.Ramli, ketua pembina KAMBAS, saya mengharapkan anak-anak KAMBAS untuk selalu belajar dan belajar tentang bagaimana berorganisasi yang baik dan benar karena menjadi seorang mahasiswa bukan hanya masuk kuliah tapi untuk menopang pertumbuhan daya fikir maka di perlukan wadah atau organisasi untuk belajar.
"mengharapkan untuk anak KAMBAS agar selalu membangun rasa kekeluargaan antar sesama mahasiswa basseang dan menjadi hubungan baik ke berbagai OKP,"Ujar H Ramli.
Turut hadir bupati pinrang yang di wakili oleh bapak asisten II, dalam sambutnya, mengharapkan untuk seluruh OKP lebih khusus KAMBAS agar menjadi organisasi yang lebih giat lagi dalam proses pengembangan keilmuan karena tantangan masa depan bangsa, pinrang dan khusus basseang itu lebih besar.(*)
Penulis. : Har/Srt/Rlis
Editor. : Abdoel
