PINRANG,--Melalui Bursa Inovasi Desa yang dimotivasi oleh para ahli di bidangnya, diprediksi akan mampu mempercepat proses-proses pembangunan dan pemberdayaan desa di Kabupaten Pinrang Sulsel.
Hal itu terungkap pada kegiatan Bursa Inovasi Desa yang dipusatkan di Gedung PKK Kabupaten Pinrang, Kamis (28/12)
Kegiatan Bursa Inovasi Desa yang dibuka oleh Bupati Pinrang diwakili Asisten 1 Risman Laupe dengan ditandai Perambahan Tari dari S2L Pinrang ini dihadiri langsung oleh Wahyuddin selaku Wahyuddin kessa yang menjabat Leader Program konsultan nasional Inovasi desa kemendes RI dan Drs. Alimin Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Pinrang
Dikesempatan itu Kepala Drs. Alimin Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Pinrang menjelaskan, Bursa Inovasi merupakan sebuah forum penyebaran dan pertukaran inisiatif atau inovasi –inovasi masyarakat yang berkembang di desa-desa lingkup kabupaten.
Gunanya untuk menjembatani kebutuhan desa akan solusi bagi penyelesaian masalah, serta inisiatif atau alternatif kebgiatan pembangunan desa dalam rangka penggunaan dana desa yang lebih efektif dan inovatif.
Sedangkan sasaran program untuk meningkatkan kualitas pembangunan dana desa melalui berbagai kegiatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa yang lebih inovatif dan peka terhadap kebutuhan masyarakat desa meliputi bidang kewirausahaan dan pengembangan ekonomi lokal.
Sementara, Drs. Alimin Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Pinrang mengatakan mengapresiasi dan Mendukung penuh program Inovasi desa ini.
“Kegiatan ini diharapkan dapat membuat para kepala desa bisa berinovasi kreatif dalam pembangunan menggunakan dana desa. Agar masyarakat pedesaan, bisa maju lebih keratif dalam setiap program inovasi desa , agar desa bisa bermanfaat bagi semua masyarakat,”ungkapnya.
Alimin juga mengatakan, dana desa yang dikucurkan oleh pemerintah pusat bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat desa, pembangunan fisik infrastruktur dan pemberdayaan yang bermanfaat serta berguna untuk desa itu sendiri.
Di tambahkan Alimin, dengan bertambahnya anggaran dana desa setiap tahun, tentunya pemerintah pusat dan kabupaten mengharapkan supaya dana ini digunakan dengan tepat sasaran.
“Dengan adanya bursa inovasi desa ini kami mengajak serta menginginkan supaya kepala desa berkomitmen untuk berinovasi kreatif dalam penggunaan dana desa,” terang Alimin yang Saat ini sebagai calon wakil bupati Pinrang mendampingi A.Irwan Hamid. Sebagai Calon Bupati Pinrang.
Sementara Wahyuddin kessa yang menjabat Leader Program konsultan nasional Inovasi desa kemendes RI Saat di konfirmasi Awak media mengatakan Dalam peluncuran program Inovasi desa ini ada 50 Menu Program Inovasi desa di perkenalkan.
“Dalam program tersebut bagaimana meningkatkan Sumber daya manusia dan Program Pengembangan Desa, lebih baik serta mengajak kades menggunakan program Apbdes mengunakan,dan berkomitmen menjalankan program,”paparnya.
Selain Itu, kata dia program ini Ide memilih dalam pengembangan Lokasi di desa tersebut dan memberikan inovasi sendiri bagi desa.
“Kedepannya kami merencanakan akan menggelar Desa award tahun 2018 dimana memberikan penghargaan bagi desa yang melakukan inovasi yang memenuhi standar sebagai desa Inovasi, yang telah di tentukan oleh Kementerian dan beberapa kategori nantinya,”Bebernya.(*).
Penulis. : Har
Editor. : Abdoel
