Ribuan Santri NU Peringati Hari Santri Nasional Di Makassar
MAKASSAR,--Hari Santri Nasional diperingati setiap tanggal 22 Oktober di Indonesia. Hal itu berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2015 tentang penetapan Hari Santri, peringatan ini menjadi kegiatan rutin bagi seluruh santri di seluruh pelosok negeri ini, tidak terkecuali di Kota Makassar, peringatan itupun dibuat sangat meriah.
Pada hari ini 21 Oktober 2017 dilaksanakan pawai akbar dan jalan santai di Makasssar dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional. Kegiatan tersebut merupakan kerjasama antara Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Makassar dengan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar, Universitas Islam Makassar dan Universitas Musllim Indonesia.
Sekitar lima ribuan lebih peserta mengikuti kegiatan tersebut dari berbagai kalangan, diantaranya sivitas akademika UIM, UMI, Pondok Pesantren dan Madrasah yang ada di kota Makassar serta jamaah NU. Pawai Akbar tersebut berangkat dari Kampus UMI Jalan Urip Sumiharjo dan Finish di Kampus UIM Jalan Perintis Kemerdekaan KM. 9 No. 29 Makassar.
Rektor Universitas Islam Makassar Dr. A. Majdah M. Zain Agus Arifin Nu’mang sebagai tuan rumah menyambut peserta pawai kabar tersebut. Majdah dalam sambutannya mengucapkan selamat hari santri, semoga dengan peringatan ini para santri dapat meneladani perjuangan para ulama dalam mempertahankan NKRI.
“para ulama mempertahankan kemerdekaan dengan adanya resolusi jihad, maka para santri diharapkan mengisi kemerdekaan dengan belajar, berperang melawan kebodohan” Imbuh Majdah yang juga ketua PW Muslimat NU Sulsel.
Kegiatan tersebut dihadir oleh Rais Syuriah NU Sulsel yang juga ketua MUI Sulsel AGH. Sanusi Baco, Ketua Tanfidziyah NU Sulsel Prof. Iskandar Idy, Rais Syuriah NU Makassar AGH. Baharuddin, Ketua Tanfidziyah NU Makassar Abd. Wahid Tahir, Kepala Kemenag Makassar Nur Khalik, sivitas akademika UIM dan perwakilan badan otonom NU.(*)
Penulis. : Muh. Nur (Humas FKIP UIM)/Rlis
Editor. : Abdoel