[caption width="630" align="alignnone"]
Ket foto : PWI Pinrang Gelar Aksi Tolak Kekerasan Wartawan di Banyumas, aksi tersebut dilakukan di Taman Tugu Lasinrang Pinrang[/caption]
PWI Pinrang Gelar Aksi Tolak Kekerasan Wartawan di Banyumas, aksi tersebut dilakukan di Taman Tugu Lasinrang Pinrang
PINRANG,--Puluhan wartawan kabupaten Pinrang, sulsel, berunjuk rasa di Depan Area Tugu Patung Lasinrang Park dan halaman Markas Kepolisian Resor Pinrang setempat menolak aksi kekerasan yang terjadi di wilayah hukum Polres Banyumas, Kamis pagi (12/10).
Aksi solidaritas dari beberapa wartawan baik media cetak maupun elektronik tersebut dimulai dengan Berkumpul di kantor PWI Kabupaten Pinrang sebelum ke Titik Aksi.
Sambil membawa sejumlah poster berisi kencaman, para awak media menuju ke Mapolresta Pinrang Dan Bertemu langsung Perwakilan Dari Kapolres Pinrang yang diwakili wakil Kepala Polres Pinrang Komisaris Polisi Ali Syahban, serta Kepala Satuan Intelijen AKP Ab Laba Dan Sejumlah jajaran Polres Pinrang.
Setelah berorasi, para wartawan yang terdiri atas dari media elektronik dan cetak tersebut menggelar aksi keprihatinan dengan cara Menyampaikan Beberapa tuntutan dan Memberikan Surat Tuntutan tersebut untuk di teruskan ke Polda Sulsel dan Mabes Polri.
Waka Polres Pinrang Komisaris Polisi Ali Syahban Polres Pinrang mengatakan Sangat Mengapresiasi aksi solidaritas Wartawan Kabupaten Pinrang, bahwa selama ini, Polisi Sangat menjalin komunikasi bersama awak media dengan baik.
Koordinator aksi, Abdul Haris, mengatakan Mengecam Aksi kekerasan oknum Aparat dan ini merupakan aksi sebagai bentuk keprihatin atas kejadian kekerasan di Banyumas.
"Untuk itu, kami minta kepada Kapolri para pelaku diproses hukum sesuai UU berlaku. Oknum Aparat yang melakukan kekerasan tersebut di Banyumas adalah bentuk yang sangat melecehkan prosesi jurnalis. Jadi kami sangat Kecam," katanya.
Hal senada diungkapkan Masrul Umar Ketua PWI Pinrang Menyayangkan apa yang terjadi di Banyumas terkait kekerasan Wartawan, untuk itu meminta oknum aparat tersebut di proses.
"Meminta agar oknum aparat tersebut di proses, dan kami berharap kekerasan Wartawan ini jangan terjadi lagi di Indonesia," Pungkasnya.(*)
Penulis. : Har
Editor. : Abdoel
Simak berikut videonya. :
https://youtu.be/XBYS4Pf29GQ
