[caption width="480" align="alignnone"]Ket foto : Pelaku yang bernama La Baba itu menjadi amukan massa hingga terlihat berlumuran darah[/caption]
WAJO -- Maling yang kerap beraksi di masjid-masjid kawasan Desa Liu Kecamatan Sabbangparu, Kabupaten Wajo, menjadi bulan-bulanan warga, Senin (5/6/2017).
Warga yang kesal langsung main hakim sendiri saat memergoki pelaku yang ingin menggasak barang berharga milik masjid Nurul Yaqin Liu. Pelaku yang bernama La Baba itu menjadi amukan massa hingga terlihat berlumuran darah.
Kekesalan warga membuncah, karena Tiga hari sebelum tertangkap tangan, La Baba cs juga yang diduga dalang hilangnya sound system dan ratusan ribu isi celengan masjid Nurul Yakin.
Pria yang menjadi bulan-bulanan warga itu, sudah kerap beraksi dalam masjid namun warga terkadang takut, karena La Baba tidak sendiri saat menggasak barang berharga yang ada dalam masjid.
“Ada yang melihat motor dan seorang anak muda berdiri didepan masjid, setelah warga menerima laporan langsung mengepung masjid dan menemukan La Baba warga asal Canru yang akan mencuri, sedangkan dua temannya yang lain berhasil melarikan diri,” kata warga sekitar, Edho.
Aksi main hakim warga beru terhenti saat pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Sabbangparu tiba di Tempat Kejadian Perkara dan mengamankan pelaku ke Mapolsek.(*)
Sumber : (KlikWajo)
WAJO -- Maling yang kerap beraksi di masjid-masjid kawasan Desa Liu Kecamatan Sabbangparu, Kabupaten Wajo, menjadi bulan-bulanan warga, Senin (5/6/2017).
Warga yang kesal langsung main hakim sendiri saat memergoki pelaku yang ingin menggasak barang berharga milik masjid Nurul Yaqin Liu. Pelaku yang bernama La Baba itu menjadi amukan massa hingga terlihat berlumuran darah.
Kekesalan warga membuncah, karena Tiga hari sebelum tertangkap tangan, La Baba cs juga yang diduga dalang hilangnya sound system dan ratusan ribu isi celengan masjid Nurul Yakin.
Pria yang menjadi bulan-bulanan warga itu, sudah kerap beraksi dalam masjid namun warga terkadang takut, karena La Baba tidak sendiri saat menggasak barang berharga yang ada dalam masjid.
“Ada yang melihat motor dan seorang anak muda berdiri didepan masjid, setelah warga menerima laporan langsung mengepung masjid dan menemukan La Baba warga asal Canru yang akan mencuri, sedangkan dua temannya yang lain berhasil melarikan diri,” kata warga sekitar, Edho.
Aksi main hakim warga beru terhenti saat pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Sabbangparu tiba di Tempat Kejadian Perkara dan mengamankan pelaku ke Mapolsek.(*)
Sumber : (KlikWajo)