Ket foto : Foto bersama Perempuan Humas Pemkab Pinrang
INSPIRASI PEREMPUAN -- Setiap kali ada perayaan Lebaran perempuan selalu menjadi yang paling sibuk. Entah itu urusan sana dan urus sini.
Dihari Lebaran Perempuan harus mencari akal agar bisa mempersiapkan semua hal agar bisa merayakan lebaran yang penuh berkah. salah satunya menyediakan kue, serta menyiapkan Sedekah untuk para keponakan dan Anak Yatim.
Begitu pula dengan bulan Puasa dan menjelang Lebaran seperti sekarang ini. Perempuanlah yang paling sibuk. Mereka harus menyiapkan makanan untuk Sahur bagi keluarganya dan ketika sore mereka kembali harus menyediakan makanan untuk berbuka Puasa.
Beban kerja mereka bertambah dibandingkan biasanya. Mereka harus bangun lebih pagi untuk memasak atau memanaskan masakan, menyiapkan makanan dan setelah sahur harus membereskannya, mencuci piring dan membersihkan meja makan. Menyiapkan keperluan anak-anak ke sekolah dan sebagainya aktivitas di rumah.
Tidak hanya beban kerja saja yang harus ditanggung yang begitu padat, Para perempuan juga harus memikirkan bagaimana agar uang THR yang diterimnya bisa cukup untuk biaya di hari lebaran,seperti membeli pakaian baru buat anak-anak, membeli kue atau membuat kue lebaran, membuat masakan untuk lebaran dan belum lagi memberikan bingkisan untuk orang tercinta
Tapi bila perempuan tidak mendapat THR kembali para perempuan yang harus memutar otak untuk mencari tambahan uang agar bisa berlebaran.
Terkadang mereka harus mencari kerja tambahan agar bisa memiliki uang untuk lebaran. Seperti membuat bisnis mini Katanya untuk tambahan agar bisa memberikan sedikit uang buat Perayaan Lebaran
Seorang perempuan Dan Ibu Ketika menjelang lebaran mereka harus memikirkan bagaimana bisa membahagiakan anak-anaknya dengan pakaian baru di hari lebaran, bagaimana caranya agar bisa memberikan sesuatu buat orang tua tercinta ataupun yang tersayang.Nahh Belum lagi kalau dia juga harus menanggung adik-adiknya berarti akan ada tambahan biaya pengeluaran.
Sering kali perempuan harus mengorbankan dirinya untuk keluarganya. Mereka rela bekerja dua kali lebih keras, tidur lebih sedikit agar keluarganya bisa merayakan lebaran dengan kebahagian.
Kadang mereka harus menjual tabungan perhiasannya agar bisa berlebaran. Tak jarang mereka harus berhutang ke tetangga atau renternir untuk ongkos mudik dan lebaran.
Dan semua beban itu harus dia tanggung sendiri dan intinya Perempuan Ingin Lebaran penuh warna Kebahagiaan dan besar Hati untuk Kebersamaan yang lebih baik lagi.(*)
Sumber wawancara : Nasrawiyanti, kasubag Dokumentasi Humas Pemkab Pinrang.
Editor : Abdoel