-->

Notification

×

Indeks Berita

Klik Gambar Untuk Mendengarkan

SAHABAT NEWS : Pemkab Pinrang Waspadai Inflasi Lonjakan Sembako Jelang Ramadhan

Rabu, 17 Mei 2017 | Mei 17, 2017 WIB | 0 Views Last Updated 2018-03-14T02:51:58Z
[caption id="attachment_25194" align="aligncenter" width="2464"]DSC_8982.JPG ket Gambar : Bupati saat memimpin rapat Kordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Penyelenggaraan Ketertiban Umum, Rabu (17/5) di ruang rapat Bupati[/caption]

 
PINRANG -- Bupati Pinrang Aslam Patonangi mewaspadai terjadinya inflasi menjelang bulan suci Ramadhan dikarenakan terjadinya penimbunan dari pedagang, sehingga harga kebutuhan sembako bisa melonjak, melihat hal itu Bupati mengintruksikan jajaran terkait untuk melakukan pengawasan ke pasar pasar menjelang puasa dengan melibatkan aparat hukum.
Masyarakat jangan terbebani dengan harga atas ulah permainan spekulan, begitupun stock pangan seperti beras, gula pasir, Minyak goreng dan daging dipastikan ketersediannya dan dijual dengan harga normal.
Penegasan Bupati saat memimpin rapat Kordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Penyelenggaraan Ketertiban Umum, Rabu (17/5) di ruang rapat Bupati.

Hal yang perlu juga disikapi mengenai pasar tumpah baik saat saat memasuki bulan suci ramadhan maupun saat menjelang lebaran, Bupati melihat ada 4 Pasar yang berpotensi mengganggu arus lalu lintas untuk poros Pinrang-Sulbar,
Bupati mengintruksikan Dinas Perhubungan kordinasi Satlantas Polres Pinrang untuk menertibkan pedagang yang menempati sisi ruas jalan ditambah parkiran yang tidak teratur, khusus pasar sore Kampung Jaya begitupun Pasar Kariango, Pasar Leppangang dan Pasar Bungi, Pasar tumpah dikuatirkan akan mengganggu arus mudik menjelang puasa dan lebaran.
Mengenai Ketertiban Umum yang dapat mengganggu kesucian bulan puasa akan dilakukan operasi minuman keras disejumlah tempat Kafe-kafe akan segera turun Satpol PP Pinrang, disamping dihimbau kepada semua Warung Makan untuk menghormati ummat yang melaksanakan puasa untuk tidak buka pada siang hari, begitupun Satlantas Polres Pinrang akan melakukan razia balap liar disejumlah ruas jalan.
Menyangkut masalah pasokan gula pasir dolog sudah melaunching gula murah yang akan dipasok pasok kepasar, untuk lebih tepat sasaran Bupati menyarankan agar dilakukan pertemuan kembali dengan para Camat dan Disperindag untuk mengformatkan agar pembeli gula harus memperlihatkan identitas Kartu Keluarga dengan jatah yang ditentukan, hal itu untuk menghindari pembeli dari pedagang spekulan dengan membeli secara borongan.(*)

 

 
Penulis  : Hercha Humas
Editor   : Abdoel

Coffee Ginseng 5 In 1

×
Berita Terbaru Update