[caption width="510" align="alignnone"]Ket Foto : Pemkab Pinrang melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik menggelar Rapat Koordinasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di The M Hotel, Selasa (23/5/2017).[/caption]
PINRANG – Pemkab Pinrang melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik menggelar Rapat Koordinasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di The M Hotel, Selasa (23/5/2017). Tokoh agama, Tokoh masyarakat serta unsur lainnya hadir dalam acara Rapat Koordinasi FKUB ini.
Rakor FKUB ini mengangkat tema Peningkatan peran dan fungsi FKUB dalam rangka menjaga harmoni kebangsaan dalam bingkai NKRI
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Risman Laupe mewakili Bupati Pinrang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya menjaga kerukunan antar ummat beragama. Menurutnya, salah satu persoalan yang muncul di era Reformasi sekarang ini adalah bahaya disintegrasi. Bahaya disintegrasi ini lanjut Risman, disebabkan beberapa faktor seperti ekonomi, politik dan budaya.
Kondisi yang disebutkan sambungnya, dapat menghambat proses pembangunan untuk mencapai tujuan negara yakni menuju masyarakat yang maju, sejahtera dan bermartabat. “Oleh karena itu, kondisi seperti ini harus dihindari, karena dapat menghambat upaya kita mewujudkan cita-cita kemerdekaan” harap Risman.
Risman juga berharap kepada para Camat agar senantiasa berkoordinasi dengan Danramil, Kapolsek dalam rangka mengeliminir ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan demi terciptanya suasana yang kondusif di Kabupaten Pinrang.(*)
Penulis : Sar/Hercha/Hum
Editor : Abdoel
PINRANG – Pemkab Pinrang melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik menggelar Rapat Koordinasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di The M Hotel, Selasa (23/5/2017). Tokoh agama, Tokoh masyarakat serta unsur lainnya hadir dalam acara Rapat Koordinasi FKUB ini.
Rakor FKUB ini mengangkat tema Peningkatan peran dan fungsi FKUB dalam rangka menjaga harmoni kebangsaan dalam bingkai NKRI
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Risman Laupe mewakili Bupati Pinrang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya menjaga kerukunan antar ummat beragama. Menurutnya, salah satu persoalan yang muncul di era Reformasi sekarang ini adalah bahaya disintegrasi. Bahaya disintegrasi ini lanjut Risman, disebabkan beberapa faktor seperti ekonomi, politik dan budaya.
Kondisi yang disebutkan sambungnya, dapat menghambat proses pembangunan untuk mencapai tujuan negara yakni menuju masyarakat yang maju, sejahtera dan bermartabat. “Oleh karena itu, kondisi seperti ini harus dihindari, karena dapat menghambat upaya kita mewujudkan cita-cita kemerdekaan” harap Risman.
Risman juga berharap kepada para Camat agar senantiasa berkoordinasi dengan Danramil, Kapolsek dalam rangka mengeliminir ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan demi terciptanya suasana yang kondusif di Kabupaten Pinrang.(*)
Penulis : Sar/Hercha/Hum
Editor : Abdoel