[caption width="360" align="alignnone"]Ket Gambar : Pintu Gerbang Kota Parepare [/caption]
PAREPARE—Wacana pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta terus mengemuka. Dikutip dari Detik.com, Pengamat perkotaan Universitas Trisakti, Yayat Supriatna mengusulkan, Bappenas juga mengkaji daerah-daerah di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) sebagai calon ibu kota pengganti Jakarta.
Menurut Yayat, daerah-daerah di Sulsel yang bisa dikaji untuk menjadi lokasi ibu kota misalnya Makassar, Parepare, Bantaeng, dan Sidrap.
"Sebenarnya di Sulawesi Selatan itu pernah ada yang namanya center of Indonesia, sekitar 5 tahun yang lalu. Ini usulan dari daerah. Jadi mereka membuat bentuk simbolis, kalau peta Indonesia dilipat, tengah-tengahnya itu ada di Sulawesi," ujar Yayat.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe mengatakan Pemerintah Kota Parepare selama beberapa tahun terakhir telah bergerak untuk menuju kepada fungsi dan peran sebagai sektor kota Metropolis.
“jika Kota kita tercinta ditunjuk sebuah anugerah yang luar biasa, fungsi dan sector sebagai Kota Metropolis sudah kita gadang-gadang sejak bebebapa tahun yang lalu,”paparnya, Sabtu(15/4/2017).
Taufan memaparkan peran media sangat diperlukan dalam menanggapi berbagai isu nasional terutama dalam wacana pemindahan Ibu Kota Negara tersebut.
“Sisa bagaimana peran media mengangkat Kota Parepare untuk lebih baik lagi menuju kepada Kota Metropolis,”tandasnya.(*)
Penulis : Haz/Rlis
Editor : Abdoel
PAREPARE—Wacana pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta terus mengemuka. Dikutip dari Detik.com, Pengamat perkotaan Universitas Trisakti, Yayat Supriatna mengusulkan, Bappenas juga mengkaji daerah-daerah di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) sebagai calon ibu kota pengganti Jakarta.
Menurut Yayat, daerah-daerah di Sulsel yang bisa dikaji untuk menjadi lokasi ibu kota misalnya Makassar, Parepare, Bantaeng, dan Sidrap.
"Sebenarnya di Sulawesi Selatan itu pernah ada yang namanya center of Indonesia, sekitar 5 tahun yang lalu. Ini usulan dari daerah. Jadi mereka membuat bentuk simbolis, kalau peta Indonesia dilipat, tengah-tengahnya itu ada di Sulawesi," ujar Yayat.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe mengatakan Pemerintah Kota Parepare selama beberapa tahun terakhir telah bergerak untuk menuju kepada fungsi dan peran sebagai sektor kota Metropolis.
“jika Kota kita tercinta ditunjuk sebuah anugerah yang luar biasa, fungsi dan sector sebagai Kota Metropolis sudah kita gadang-gadang sejak bebebapa tahun yang lalu,”paparnya, Sabtu(15/4/2017).
Taufan memaparkan peran media sangat diperlukan dalam menanggapi berbagai isu nasional terutama dalam wacana pemindahan Ibu Kota Negara tersebut.
“Sisa bagaimana peran media mengangkat Kota Parepare untuk lebih baik lagi menuju kepada Kota Metropolis,”tandasnya.(*)
Penulis : Haz/Rlis
Editor : Abdoel