[caption width="590" align="alignnone"]
Logo. Solidaritas Bugis Pinrang [/caption]
SAHABAT NEWS, PINRANG -- Masyarakat sering salah kaprah ketika ingin menentukan wadah untuk komunitas mereka. Sering salah membedakan antara yayasan, perkumpulan, Ormas.
Era media sosial dan ICT telah membuat masyarakat semakin terkoneksi. Imbasnya, berbagai grup, kelompok, dan komunitas yang memiliki kesamaan minat tumbuh subur. Mereka dengan mudah membentuk grup dismartphone dengan mengandalkan berbagai aplikasi yang ada.
Dimana komunitas Solidaritas Bugis Pinrang yang disingkat SBUPI yang memiliki tujuan bergerak di bidang sosial dan menjalin kebersamaan bersama member, Banyak dari mereka memberikan Masukan yang merasa perlu untuk membuat komunitas dan kelompoknya menjadi organisasi yang formal dan memiliki legalitas yang di akui Pemerintah.
Menurut, Zeta salah satu Anggota Solidaritas Bugis Pinrang, Sabtu (4/2/2017) mengatakan Melalui inilah komunitas Solidaritas Bugis Pinrang mulai serius untuk membentuk organisasi yang secara memiliki legalitas, untuk pengembangan Komunitas ini.
"Sebab, dari diskusi para member Sbupi mereka merasa perlu pengembangan Komunitas dengan memiliki program yang nyata dan langsung menyentuh masyarakat, Misalnya, dengan melakukan kerja sosial, mendirikan usaha usaha. Selain itu bisa mendatangkan fulus bagi organisasi dan kesejahteraan anggotanya"Ungkapnya.
Spirit untuk melegalkan sebuah organisasi atau komunitas memang patut diapresiasi. Bahkan tak jarang mereka menganggap organisasi tanpa badan hukum berarti ilegal. Untuk itulah harus membuatnya dalam bentuk yang formal.
Oleh karena itu, Para member menentukan pilihan yang paling sesuai untuk komunitas mereka agar dapat mengembangkan komunitasnya menjadi organisasi yang lebih maju.(*)
Penulis : Har
Editor : Abdoel
Logo. Solidaritas Bugis Pinrang [/caption]SAHABAT NEWS, PINRANG -- Masyarakat sering salah kaprah ketika ingin menentukan wadah untuk komunitas mereka. Sering salah membedakan antara yayasan, perkumpulan, Ormas.
Era media sosial dan ICT telah membuat masyarakat semakin terkoneksi. Imbasnya, berbagai grup, kelompok, dan komunitas yang memiliki kesamaan minat tumbuh subur. Mereka dengan mudah membentuk grup dismartphone dengan mengandalkan berbagai aplikasi yang ada.
Dimana komunitas Solidaritas Bugis Pinrang yang disingkat SBUPI yang memiliki tujuan bergerak di bidang sosial dan menjalin kebersamaan bersama member, Banyak dari mereka memberikan Masukan yang merasa perlu untuk membuat komunitas dan kelompoknya menjadi organisasi yang formal dan memiliki legalitas yang di akui Pemerintah.
Menurut, Zeta salah satu Anggota Solidaritas Bugis Pinrang, Sabtu (4/2/2017) mengatakan Melalui inilah komunitas Solidaritas Bugis Pinrang mulai serius untuk membentuk organisasi yang secara memiliki legalitas, untuk pengembangan Komunitas ini.
"Sebab, dari diskusi para member Sbupi mereka merasa perlu pengembangan Komunitas dengan memiliki program yang nyata dan langsung menyentuh masyarakat, Misalnya, dengan melakukan kerja sosial, mendirikan usaha usaha. Selain itu bisa mendatangkan fulus bagi organisasi dan kesejahteraan anggotanya"Ungkapnya.
Spirit untuk melegalkan sebuah organisasi atau komunitas memang patut diapresiasi. Bahkan tak jarang mereka menganggap organisasi tanpa badan hukum berarti ilegal. Untuk itulah harus membuatnya dalam bentuk yang formal.
Oleh karena itu, Para member menentukan pilihan yang paling sesuai untuk komunitas mereka agar dapat mengembangkan komunitasnya menjadi organisasi yang lebih maju.(*)
Penulis : Har
Editor : Abdoel
