[caption width="443" align="alignnone"]Ilustrasi[/caption]
SAHABAT NEWS, MAKASSAR -- Direktur Indeks Politica Indonesia (IPI) Suwadi Idris Amir menganalisa rekam jejak dan citra figur calon gubernur Sulsel, salah satunya Nurdin Abdullah. Suwadi menilai, NA sejauh ini memiliki modal dan bekal kuat untuk bertarung pada Pilgub.
"Ada dua hal penopang utama untuk bisa memenangkan Pilgub. Pertama, citra dan prestasi politik yang bagus, kedua mesin politik yang kuat. Prof Nurdin memiliki keduanya," jelas Suwadi.
Hal tersebut menjadi modal utama bagi NA untuk meyakinkan parpol maupun elite parpol itu sendiri. Pasalnya hingga hari ini NA belum memiliki kendaraan politik yang jelas. "Modal figur NA akan menjadi solusi bagi partai politik yang tak memiliki figur internal yang kuat, namun ingin menang pada Pilgub," ujarnya. Suwadi juga menilai NA sebagai sosok yang visioner, dan religius.
Senada, pegiat Parepare Independen, Azhar Zulfurqan menyebut sosok NA masih menjadi idola masyarakat Sulsel untuk diusung. "Bahkan dikawasan Ajatappareng dimana seharusnya didominasi oleh Agus Arifin Nu'mang dan Rusdi Masse, justru nama Prof NA yang lebih populer sebagai Cagub," kata Azhar.
Sejauh ini, selain nama NA, figur lain yang hampir dipastikan bakal bertarung pada Pilgub Sulsel antara lain Rusdi Masse, Nurdin Halid, Ichsan Yasin Limpo, Agus Arifin Nu'mang hingga Burhanuddin Andi. Juga ada nama Aziz Qahhar, Tanribali Lamo, sampai Latinro Latunrung ikut disebut. (*)
Penulis. : Ahmad
Editor. : Abdoel
SAHABAT NEWS, MAKASSAR -- Direktur Indeks Politica Indonesia (IPI) Suwadi Idris Amir menganalisa rekam jejak dan citra figur calon gubernur Sulsel, salah satunya Nurdin Abdullah. Suwadi menilai, NA sejauh ini memiliki modal dan bekal kuat untuk bertarung pada Pilgub.
"Ada dua hal penopang utama untuk bisa memenangkan Pilgub. Pertama, citra dan prestasi politik yang bagus, kedua mesin politik yang kuat. Prof Nurdin memiliki keduanya," jelas Suwadi.
Hal tersebut menjadi modal utama bagi NA untuk meyakinkan parpol maupun elite parpol itu sendiri. Pasalnya hingga hari ini NA belum memiliki kendaraan politik yang jelas. "Modal figur NA akan menjadi solusi bagi partai politik yang tak memiliki figur internal yang kuat, namun ingin menang pada Pilgub," ujarnya. Suwadi juga menilai NA sebagai sosok yang visioner, dan religius.
Senada, pegiat Parepare Independen, Azhar Zulfurqan menyebut sosok NA masih menjadi idola masyarakat Sulsel untuk diusung. "Bahkan dikawasan Ajatappareng dimana seharusnya didominasi oleh Agus Arifin Nu'mang dan Rusdi Masse, justru nama Prof NA yang lebih populer sebagai Cagub," kata Azhar.
Sejauh ini, selain nama NA, figur lain yang hampir dipastikan bakal bertarung pada Pilgub Sulsel antara lain Rusdi Masse, Nurdin Halid, Ichsan Yasin Limpo, Agus Arifin Nu'mang hingga Burhanuddin Andi. Juga ada nama Aziz Qahhar, Tanribali Lamo, sampai Latinro Latunrung ikut disebut. (*)
Penulis. : Ahmad
Editor. : Abdoel